Pengembangan Potensi Diri Residen Sentra Inyaf Sebagai Cara Bertahan Hidup Tanpa Narkoba Di Masyarakat

Penulis

  • Todo Anugrah Simbolon Universitas Sumatera Utara
  • Agus Suriadi Universitas Sumatera Utara
https://doi.org/10.58466/literasi.v2i2.1288

Kata Kunci:

Konselor, Narkoba, Pekerja Sosial, Potensi Diri, Rehabilitasi

Abstrak

Perbedaan latar belakang residen menjadi tantangan tersendiri bagi para konselor dan pekerja sosial yang bergerak pada bidang rehabilitasi penyalahgunaan Narkoba. Para residen yang berbeda latar belankang memiliki potensi yang juga berbeda. Perbedaan potensi itu dikarenakan tingkat pendidikan yang tidak merata didalam masyarakat, khususnya pada masyarakat menengah kebawah. Konselor dan pekerja sosial harus mampu menggali dan mengembagkan potensi dari setiap residen agar setelah  mereka selesai dari rehabilitasi, mereka bisa bertahan hidup di lingkungan masyarakat dan mayarakat tidak lagi menganggap mereka sebagai sampah. Hal itu dapat diwujudkan dengan pemberian perhatian penuh oleh konselor kepada residennya selama proses rehabilitasi berlangsung.

Referensi

Fahrudin, Adi. 2012. Pengantar Kesejahteraan Sosial. PT Refika Aditama, Bandung.

Rukminto Adi, Isbandi. 2015. Kesejahteraan Sosial. PT Raja Grafindo Persada, Jakarta.

NIDA, 2015. Therapeutic community. [Online] Available at: https://www.drugabuse.gov

BNN. Data Statistik Penanganan Narkotika. Diakses pada 12 Juni 2022

##submission.downloads##

Diterbitkan

2022-08-01

Cara Mengutip

Anugrah Simbolon, T., & Suriadi, A. . (2022). Pengembangan Potensi Diri Residen Sentra Inyaf Sebagai Cara Bertahan Hidup Tanpa Narkoba Di Masyarakat. Literasi Jurnal Pengabdian Masyarakat Dan Inovasi, 2(2), 829-835. https://doi.org/10.58466/literasi.v2i2.1288

Terbitan

Bagian

Artikel