Literasi Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Inovasi
https://jurnal.politap.ac.id/index.php/literasi
<p><strong>Jurnal Pengabdian Masyarakat Dan Inovasi (LITERASI)</strong><strong> </strong> di https://jurnal.politap.ac.id/index.php/LITERASI merupakan jurnal blind peer-review yang didedikasikan untuk publikasi hasil pengabdian yang berkualitas dalam bidang multidisiplin ilmu. Artikel yang dipublikasikan di Jurnal <strong>LITERASI</strong> meliputi hasil pengabdian asli (prioritas utama), sedangkan untuk artikel ulasan ilmiah yang bersifat baru (bukan prioritas utama) dan juga komentar yang bersifat kritikan terhadap hasil tulisan ilmiah yang dipublikasi oleh jurnal <strong>LITERASI</strong>. Semua publikasi di jurnal <strong>LITERASI</strong> bersifat akses terbuka yang memungkinkan artikel tersedia secara bebas online tanpa berlangganan apapun.</p>Pengelola Jurnal Politeknik Negeri Ketapang Jl. Rangga Sentap, Dalong Sukaharja, Ketapang 78813. Telp. (0534) 3030686 Kalimantan Baratid-IDLiterasi Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Inovasi2775-3301Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Dalam Manajemen Zakat Berbasis Digital
https://jurnal.politap.ac.id/index.php/literasi/article/view/1807
<p>Kecanggihan teknologi yang memudahkan segala transaksi tidak membuat masyarakat sadar terhadap zakat yang harus dikeluarkannya. Meskipun telah tertulis dalam Al Quran dan Undang-Undang Republik Indonesia, tidak membuat masyarakat yang teah memenuhi syarat wajib zakat mengeluarkan zakat begitu saja. Disamping itu, ketidaktahuan masyarakat tentang aplikasi zakat yang memudahkan mereka semakin mendukung untuk tidak menunaikannya. Seperti masyarakat yang ada di Desa Glonggong Kabupaten Madiun. Hal ini menarik akademisi untuk melakukan sosialisasi tentang manajemen zakat berbasis digital di wilayah tersebut. Kegiatan sosialisasi ini dilaksanakan dengan mengundang ibu-ibu PKK. Ibu-ibu tersebut salah satu pemeran yang turut andil dalam pengelolaan keuangan dalam rumah tangga. Kegiatan dilakukan dengan metode ceramah dan diskusi. Tapi tidak menutup kemungkinan menerima diskusi tentang pengelolaan zakat diluar kegiatan sosialisasi pada hari itu. Metode ceramah dilaksanakan di ruang Aula Kantor Desa Glonggong. Kegiatan ini dihadiri sebanyak 25 ibu-ibu PKK Desa Glonggong. Hasil pelaksanaan kegiatan menunjukkan antusias para peserta sosialisasi tinggi. Hal ini ditunjukkan dengan banyaknya para peserta yang mengajukan pertanyaan. Antusiasme masyarakat ini diharapkan dapat ditindaklanjuti dengan menunaikan zakat secara digital untuk mempermudah masyarakat, panitia, dan transparansinya.</p>Mutmainah MutmainahAndik SusantoFergiawan Alfianto RizkaputraDeva Satya Pradana
Hak Cipta (c) 2025 Literasi Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Inovasi
2025-08-012025-08-0152384210.58466/literasi.v5i2.1807Pemanfaatan Olahan Ikan Bandeng Menjadi Nugget: Solusi Inovatif untuk Penanganan Stunting dan Peningkatan Gizi Masyarakat Pesisir Tarakan
https://jurnal.politap.ac.id/index.php/literasi/article/view/1907
<p>Program pengabdian masyarakat ini menyajikan pendekatan terpadu dalam mengatasi masalah stunting melalui optimalisasi pemanfaatan ikan bandeng sebagai bahan pangan bernilai gizi tinggi. Berdasarkan data Dinas Kesehatan setempat, wilayah pesisir Tarakan yang memiliki potensi perikanan mencapai 2,3 ton per tahun justru menunjukkan angka stunting sebesar 24,3%. Kondisi paradoksal ini antara lain disebabkan oleh rendahnya konsumsi ikan pada balita yang hanya mencapai 32% dari rekomendasi WHO, terutama akibat preferensi anak terhadap makanan instan dan keterbatasan pengetahuan orang tua dalam mengolah ikan secara menarik. Kegiatan ini mengimplementasikan metode pembelajaran partisipatif melalui tiga tahap utama: edukasi gizi interaktif, pelatihan teknis pengolahan ikan, serta pendampingan pengembangan usaha mikro. Sebanyak 10 ibu-ibu dan anak-anak terlibat aktif dalam seluruh rangkaian kegiatan. Hasil evaluasi menunjukkan peningkatan signifikan pada aspek kognitif peserta dengan skor post-test mencapai 82 dibanding pre-test 41. Pada aspek keterampilan, 88% peserta telah mampu memproduksi nugget ikan yang memenuhi standar mutu. Tidak hanya itu, terbentuknya dua kelompok usaha dengan omzet rata-rata Rp1,2 juta per minggu membuktikan bahwa inovasi ini juga memberikan dampak ekonomi nyata bagi masyarakat</p>Theresia TheresiaDenny IndrawantoAgus YuliantoAnne Mumtaza PutriLailin Nur Farida HaryantoRezaldi HidayatAndriyanto AndriyantoKhoirul Warol Rohasad RohasadSalsabila SauriFery Giovani SiahaanM .Gandri HaryonoMuhammad Firdaus
Hak Cipta (c) 2025 Literasi Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Inovasi
2025-08-012025-08-0152434810.58466/literasi.v5i2.1907Edukasi Penggunaan BLU BCA Account For Teens: Literasi Keuangan Digital Untuk Pelajar Remaja
https://jurnal.politap.ac.id/index.php/literasi/article/view/1772
<p>Perkembangan teknologi digital telah mendorong perubahan dalam sistem keuangan, termasuk layanan perbankan yang kini dapat diakses oleh remaja. Salah satu inovasi dalam literasi keuangan digital adalah penggunaan BLU BCA Digital for teens, yang memungkinkan remaja belajar mengelola keuangan secara mandiri. Program KKN ini dilaksanakan di SDN 2 Sanur Kaja dengan tujuan memberikan edukasi kepada siswa kelas 6 mengenai pentingnya literasi keuangan digital serta cara menggunakan BLU BCA Digital For Teens secara bijak. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah edukasi interaktif, yang melibatkan penyampaian materi, demonstrasi penggunaan aplikasi BLU BCA Digital, serta sesi diskusi dan tanya jawab. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa siswa memiliki antusiasme tinggi dalam memahami konsep perbankan digital dan pentingnya pengelolaan uang. Dengan pendekatan yangmenarik dan sesuai dengan usia mereka, edukasi ini berhasil meningkatkan pemahaman siswa tentang fitu-fitur BLU BCA, seperti pembuatan rekening digital, pencatatan transaksi, dan keamanan bertransaksi online. Selain itu, peran guru dan orang tua juga berpengaruh dalam mendukung pemahaman siswa terhadap konsep literasi keuangan digital. Edukasi ini membuktikan bahwa literasi keuangan digital sejak dini sangat penting untuk membentuk kebiasaan keuangan yang baik, sehingga siswa lebih siap dalam mengelola keuangan di masa depan.</p>Luh Sintia Soniantari
Hak Cipta (c) 2025 Literasi Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Inovasi
2025-08-012025-08-0152495810.58466/literasi.v5i2.1772Pemberdayaan Penyuluh Pertanian Melalui Implementasi Sistem Pemantauan Tanah dan Lingkungan Berbasis IoT: Studi Kasus Badan Penyuluh Pertanian Selaawi Kabupaten Garut
https://jurnal.politap.ac.id/index.php/literasi/article/view/1721
<p>Pertanian memiliki peran krusial dalam mendukung ketahanan pangan dan ekonomi suatu negara. Di Indonesia, sektor pertanian juga berpengaruh besar terhadap inflasi, terutama melalui komoditas beras, cabai rawit, dan cabai merah. Namun, di Kabupaten Garut, masalah utama yang dihadapi adalah gagal panen beberapa komoditas tani akibat ketidaktahuan petani dalam pengelolaan lahan pertanian yang efektif. Kebutuhan akan pendekatan baru untuk meningkatkan pengetahuan dan pengelolaan pertanian muncul, dan dalam konteks ini, pengembangan sistem pemantauan tanah dan lingkungan berbasis IoT menjadi solusi yang tepat. Melalui teknologi ini, penyuluh pertanian dapat mengakses informasi terkini dan akurat mengenai kondisi lahan pertanian, membantu dalam pengambilan keputusan yang lebih baik, serta memberikan peringatan saat kondisi tanah tidak optimal</p>Anindia Agusta Ken NadilaBayu Rima AdityaAnranur Uwaisy MarchiningrumMuhammad Qanit Al-HijranMuhammad Bintang RamadhanYudha Ginanjar
Hak Cipta (c) 2025 Literasi Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Inovasi
2025-08-012025-08-0152596610.58466/literasi.v5i2.1721Gerakan Literasi di SDN 060936 Melalui Program Pojok Baca
https://jurnal.politap.ac.id/index.php/literasi/article/view/1151
<p>Literasi merupakan kemampuan dasar seseorang yang harus dikuasai dalam mengolah dan mencari informasi. Lingkungan literasi merupakan hal yang dibutuhkan peserta didik untuk menunjang lingkungan yang mendukung program atau pembiasaan literasi di sekolah. Penerapan pojok baca sendiri dapat menjadi solusi dari permasalahan tersebut. Pojok baca dapat menjadi awal terbentuknya lingkungan literasi di lingkungan sekolah khususnya di setiap kelas. Dalam menceritakan kembali siswa diarahkan untuk terampil dalam berbicara sekaligus melakukan apresiasi sastra. Metode yang dilaksanakan pada pengabdiaan ini menggunakan metode intervensi pada ranah mezzo. Metode group work ditetapkan sebagai bagian dari metode intervensi karena dengan memanfaatkan kelompok sebagai metode terapi, membangun interaksi dan relasi, dan mengembangkan potensi individu-individu agar mampu mengatasi permasalahannya melalui dan di dalam kelompok. Tahapan intervensi yang dilakukan seperti engagement (pendekatan), assessment, perencanaan, intervensi, evaluasi, dan terminasi. Teknik analisis yang digunakan adalah kualitatif deskriptif.Subjek pada kegiatan ini adalah siswa kelas V dan 4 di SDN 060936 Medan Johor. Pelaksanaan kegiatan pengabdian dilakukan dengan pengaplikasian pojok baca dan pembimbingan menganalisis cerita serta menceritakan kembali. Hasil dari kegiatan pengabdian ini dapat menanamkan kepada siswa untuk menciptakan dan meningkatkan budaya membaca dan kebiasaan berbagai hal yang berhubungan dengan gemar membaca.</p> <p>Literasi merupakan kemampuan dasar seseorang yang harus dikuasai dalam mengolah dan mencari informasi. Lingkungan literasi merupakan hal yang dibutuhkan peserta didik untuk menunjang lingkungan yang mendukung program atau pembiasaan literasi di sekolah. Penerapan pojok baca sendiri dapat menjadi solusi dari permasalahan tersebut. Pojok baca dapat menjadi awal terbentuknya lingkungan literasi di lingkungan sekolah khususnya di setiap kelas. Dalam menceritakan kembali siswa diarahkan untuk terampil dalam berbicara sekaligus melakukan apresiasi sastra. Metode yang dilaksanakan pada pengabdiaan ini menggunakan metode intervensi pada ranah mezzo. Metode group work ditetapkan sebagai bagian dari metode intervensi karena dengan memanfaatkan kelompok sebagai metode terapi, membangun interaksi dan relasi, dan mengembangkan potensi individu-individu agar mampu mengatasi permasalahannya melalui dan di dalam kelompok. Tahapan intervensi yang dilakukan seperti engagement (pendekatan), assessment, perencanaan, intervensi, evaluasi, dan terminasi. Teknik analisis yang digunakan adalah kualitatif deskriptif.Subjek pada kegiatan ini adalah siswa kelas V dan 4 di SDN 060936 Medan Johor. Pelaksanaan kegiatan pengabdian dilakukan dengan pengaplikasian pojok baca dan pembimbingan menganalisis cerita serta menceritakan kembali. Hasil dari kegiatan pengabdian ini dapat menanamkan kepada siswa untuk menciptakan dan meningkatkan budaya membaca dan kebiasaan berbagai hal yang berhubungan dengan gemar membaca.</p>Egidya OktarinHairani SiregarNurazizah Kaloko
Hak Cipta (c) 2025 Literasi Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Inovasi
2025-08-012025-08-0152677310.58466/literasi.v5i2.1151Peningkatan Layanan Angkutan Umum Melalui Aplikasi Pencarian Angkutan Umum Berbasis IoT
https://jurnal.politap.ac.id/index.php/literasi/article/view/1422
<p>Kota Bandung telah menerapkan konsep Smart City sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan kualitas hidup dan efisiensi administrasi masyarakat. Namun, transportasi umum di Kota Bandung masih memiliki beberapa permasalahan, antara lain berkurangnya angka penggunaan angkutan kota akibat maraknya kejahatan di angkutan umum, kurangnya informasi mengenai jalur dan rute angkutan umum, serta waktu keberangkatan yang tidak menentu. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, maka dilakukan kegiatan pengabdian masyarakat berupa pengembangan aplikasi pencarian angkutan umum berbasis IoT dengan menggunakan BLE. Aplikasi ini memberikan fitur emergency call untuk mengatasi kejahatan di angkot dan memastikan keselamatan penumpang, membantu penumpang melacak lokasi angkot dengan lebih mudah sehingga akan memberikan informasi seperti rute angkot dan jam keberangkatan angkot. Berdasarkan hasil evaluasi dari perwakilan KOBUTRI, dapat disimpulkan bahwa secara umum program pengabdian masyarakat ini telah memberikan dampak positif kepada seluruh peserta. Beberapa saran dan masukan juga muncul dari pengisian kuesioner tersebut, antara lain: dilengkapi dengan tarif, sistem pembayaran bisa menggunakan kartu e-money, dan semoga program ini dan aplikasinya bisa berjalan di tahun 2024. Dengan berhasilnya pengembangan aplikasi pencarian angkutan umum berbasis IoT di Kota Bandung, maka telah dilakukan suatu langkah penting untuk mengatasi permasalahan transportasi umum. Aplikasi ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi administrasi dan kualitas hidup masyarakat melalui inovasi angkutan umum.</p>Bayu Rima AdityaPikir Wisnu WijayantoMutia Qana’a
Hak Cipta (c) 2025 Literasi Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Inovasi
2025-08-012025-08-0152747910.58466/literasi.v5i2.1422Penerapan Teknologi Tapat Guna (TTG) Mesin Perontok Padi Pada Kelompok Tani Padi di Kecamatan Cipungara Kabupaten Subang
https://jurnal.politap.ac.id/index.php/literasi/article/view/1482
<p>Perontokkan padi secara manual dapat mengakibatkan susut padi hingga 10%, hal ini dikarenakan bulir padi tidak terkumpul pada satu titik. Kelemahan lain dengan cara manual adalah tidak seluruhnya bulir padi lepas dari jeraminya karena memerlukan pukulan dengan tekanan tinggi. Selain itu juga para petani selalu mengeluhkan sakit pinggang terutama ibu – ibu petani karena pekerjaan perontokkan padi dilakukan sepanjang hari ketika musim panen tiba. Dalam rangka untuk mengurangi tingkat kejerihan kerja yang dilakukan oleh para petani padi di Kecamatan Cipunagara Kabupaten Subang maka tujuan dari kegiatan PKM ini adalah aplikasi mesin perontok padi di kelompok mitra. Metode kegiatan ini adalah penerapan teknologi mesin perontok padi yang meliputi ; alokasi 2 (dua) unit mesin perontok padi <em>full</em> mekanis yang telah dikembangkan oleh Laboratorium Alat dan Mesin Pertanian Unpad. Adapun mekanisme pendampingan dan sosialisasi adalah dengan cara memberikan ceramah tentang pasca panen padi terutama perontokkan padi, tatacara pengoperasian dan perawatan mesin perontok padi dan diakhiri diskusi. Hasil dari kegiatan PKM ini menunjukkan bahwa adanya peningkatan pengetahuan petani berkenaan dengan pasca padi terutama perontokkan padi, susut padi < 2%, waktu perontokan lebih singkat yaitu 1 HOK, kapasitas mesin perontok 500 kg/jam.</p>Wahyu Kristian SugandiAsep YusufMuhammad Achirul Nanda
Hak Cipta (c) 2025 Literasi Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Inovasi
2025-08-012025-08-0152808610.58466/literasi.v5i2.1482Literasi Asuransi Guna Mengoptimalkan Kewirausahaan
https://jurnal.politap.ac.id/index.php/literasi/article/view/1929
<p>Kewirausahaan merupakan salah satu motor penggerak utama dalam perekonomian masyarakat. Pelaku usaha, terutama di sektor mikro, kecil, dan menengah (UMKM), memegang peranan penting dalam menciptakan lapangan kerja, meningkatkan pendapatan keluarga, dan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.Namun, di balik potensi besar tersebut, masih banyak pelaku usaha yang menghadapi berbagai risiko yang dapat menghambat bahkan menghentikan keberlangsungan usaha mereka, seperti kebakaran, kehilangan barang, kecelakaan, atau gangguan kesehatan.Kesadaran pelaku UMKM terhadap pentingnya perlindungan usaha melalui asuransi masih tergolong rendah. Banyak dari mereka yang belum memahami manfaat asuransi, menganggap asuransi sebagai beban tambahan, atau bahkan belum mengetahui bahwa ada produk asuransi yang terjangkau dan dirancang khusus untuk pelaku usaha kecil. Kondisi ini membuat UMKM sangat rentan terhadap risiko tak terduga yang bisa mengakibatkan kerugian besar, baik secara finansial maupun operasional.Melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini yang dilaksanakan di Kelurahan Kemijen Semarang Timur, kami berupaya memberikan wawasam dan pengetahuan kepada pelaku UMKM, masyarakat umum para pelaku usaha yang agar memiliki literasi yang memadai mengenai asuransi. Kegiatan ini membantu masyarakat memahami konsep dasar asuransi, jenis-jenis asuransi yang tersedia, serta manfaat yang dapat diperoleh. Dengan pengetahuan yang lebih baik, masyarakat akan lebih bijak dalam mengelola keuangan dan dapat mempertimbangkan asuransi sebagai bagian dari perencanaan finansial keluarga</p>Rini Indah Sulistyowati Ganda JanuartaMoeljono MoeljonoJohanis Souisa
Hak Cipta (c) 2025 Literasi Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Inovasi
2025-08-022025-08-0252879210.58466/literasi.v5i2.1929Pelatihan Penerapan Teknologi Sauna UV untuk Pengeringan Rumput Laut yang Ramah Lingkungan
https://jurnal.politap.ac.id/index.php/literasi/article/view/1930
<p>Jumlah pembudidaya rumput laut di Pulau Lemukutan semakin bertambah, hal ini dikarenakan masyarakat yang sebelumnya menjadi nelayan tertarik juga pada usaha ini. Usaha budidaya rumput laut terbagi dalam beberapa jenis kegiatan, yaitu pemeliharaan rumput laut, pengeringan rumput laut, pengolah rumput laut dan penjual olahan rumput laut. Waktu yang diperlukan dalam proses pengeringan rumput laut tergantung pada cuaca, karena proses pengeringan dibawah sinar matahari. Kondisi ini menjadikan penjualan rumput laut terhambat dan kualitas dari rumput laut menurun. Sebanyak 15 peserta yang hadir dapat memiliki pemahaman konsep teknologi pengeringan rumput laut sauna UV 90%, keterampilan metode pembuatan teknologi pengeringan rumput laut sauna UV 80%.</p>Fitra Wira HadinataTio TioDedi RustantoAbang Reza SupriadiKezia vNikanor Hersal Armos
Hak Cipta (c) 2025 Literasi Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Inovasi
2025-08-062025-08-0652939810.58466/literasi.v5i2.1930Menumbuhkan Kewirausahaan Kreatif: Melalui Ketrampilan Menjahit Menjadi Usaha
https://jurnal.politap.ac.id/index.php/literasi/article/view/1934
<p>Kewirausahaan kreatif merupakan salah satu kunci penting dalam meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat, khususnya di kalangan ibu rumah tangga. Keterampilan menjahit yang dimiliki oleh para ibu namun belum dioptimalkan. Ketrampilan menjahit memiliki potensi besar untuk dikembangkan menjadi usaha kreatif yang bernilai ekonomi Melalui pengabdian kepada masyarakat ini, peserta khususnya para ibu akan diberikan motivasi,pengetahuan dan wawasan ketrampilan menjahit berbagai produk sederhana namun bernilai jual, seperti tote bag, apron, dan bantal dekorasi dapat menjadi nilai kewirausahaan. Selain itu, peserta juga akan dibekali strategi dasar pengembangan produk kreatif dan cara mengelola usaha kecil, mulai dari perencanaan produk hingga pemasaran sederhana secara offline maupun online.Kegiatan yang diberikan kepada ibu-ibu RT001 dan RT002 dari RW010 Kelurahan Kemijen Semarang Timur dapat memberikan manfaat dan motivasi keterampilan menjahit tidak hanya menjadi aktivitas rumah tangga biasa, tetapi berkembang menjadi usaha kreatif yang mandiri dan berkelanjutan. Program ini bertujuan untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan kreatif, meningkatkan daya saing produk lokal, serta dapat menambah ekonomi keluarga</p>Masine SlahantiNisa Novia Avien ChristyEnggar vSofyandanu Setiadi
Hak Cipta (c) 2025 Literasi Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Inovasi
2025-08-062025-08-06529910510.58466/literasi.v5i2.1934